INILAH.COM, Jakarta- Penelitian mengungkapkan, pria yang secara teratur mengkonsumsi obat penghilang nyeri memiliki risiko 50% menderita disfungsi ereksi.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Spine menemukan sebanyak 19% laki-laki yang secara teratur selama empat bulan mengkonsumsi opiod dosis tinggi menderita disfungsi ereksi.
Ini lebih banyak dibandingkan sebanyak 7% mereka yang menderita ED tapi tidak minum obat penghilang rasa sakit.
Obat penghilang rasa nyeri yang paling umum digunakan adalah hydrocodone, oxycodone, dan morfin.
"Pria yang mengambil obat nyeri opioid untuk jangka waktu lama memiliki risiko tertinggi dari ED, "kata pemimpin penulis Richard Deyo, yang melakukan penyidikan bersama Pusat Penelitian Kesehatan Kaiser Permanente dan Profesor Evidence yang Pengobatan Keluarga di Oregon Health & Science University.
"Tidak ada pertanyaan beberapa penggunaan opioid yang tepat bagi pasien, tetapi ada bukti bahwa peningkatan penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan kecanduan, overdosis fatal, sleep apnea, risiko jatuh pada orang tua, produksi hormon berkurang, dan sekarang disfungsi ereksi," katanya seperti dilansir dari dailymail. [mor]
http://gayahidup.inilah.com/read/detail/1990321/awas-kinerja-seks-menurun-karena-obat-nyeri
