Kamis, 18 Juli 2013

Olahraga Kala Hamil Mencegah Kelahiran Caesar

TEMPO.CO,  Madrid - Meski sedang hamil, tak sedikit para ibu melakukan olahraga. Para peneliti telah menemukan bahwa olahraga dengan intensitas sedang tiga kali seminggu selama trimester kedua dan ketiga kehamilan, mengurangi risiko memiliki bayi berat badan berlebih alias makrosomia. Makrosomia adalah berat badan bayi yang lebih dari 4 kilogram. Dengan pencegahan makrosomia, maka resiko kelahiran dengan operasi caesar juga berkurang.

Temuan ini berasal dari penelitian yang dipimpin oleh Rubin Barakat dari Polytechnic University of Madrid, Alejandro Lucia dari the European University of Madrid, dan Jonatan Ruiz dari the University of Granada.

Bersama dengan sarjana Ilmu Olah Raga mereka menjalankan serangkaian sesi pelatihan yang diprogram untuk 510 wanita hamil. Hasil studi mereka telah dipublikasikan dalam British Journal of Sports Medicine.

Para wanita hamil ini berolahraga kurang dari 20 menit selama dari 3 hari sepekan. Lalu mereka dibagi dua kelompok; kelompok intervensi dan kelompok kontrol.

Pada kelompok intervensi, mereka mengikuti program pelatihan yang terdiri dari 55 menit sesi aerobik, latihan otot dan latihan fleksibilitas tiga hari sepekan, pada kehamilan pekan ke 10-39. Sedangkan kelompok kontrol menerima rekomendasi standar dan perawatan.

Hasil penelitian menunjukkan sesi pelatihan tidak mengurangi munculnya diabetes gestasional tetapi mengurangi kejadian dua risiko yang terkait utama: makrosomia (turun 58 persen) dan kelahiran dengan caesar (turun 34 persen).

"Temuan ini memperkuat kebutuhan untuk mendorong olah raga selama kehamilan untuk mengatasi dampak negatif dari diabetes gestasional," kata Jonatan Ruiz, peneliti di University of Granada.

NUR ROCHMI | SCIENCEDAILY

Berita Lain:
Melalui Fesyen, Dian Pelangi Lakukan Syiar
SBY: Batik Adalah Identitas Indonesia 
Facial Siput untuk Anti-Penuaan

Source : http://www.tempo.co/read/news/2013/07/18/060497385/Olahraga-Kala-Hamil-Mencegah-Kelahiran-Caesar