Ya, Cathlab Bi Plane yang ada di RS Jantung Jakarta ini efektif dalam penanganan awal pasien jantung. Berbeda dengan Cathlab Mono Plane, Hybird Cathlab Bi Plane bisa mendiagnosa penyumbatan pembuluh darah di jantung dengan cepat dan bisa mengeksekusi pasien langsung tanpa harus dibawa atau dipindahkan ke ruang operasi terlebih dahulu. Terlebih lagi, alat ini juga minim efek samping bagi kesehatan tubuh pasien jantung.
"Terlambat mendiagnosis pada pasien jantung seringkali membuat fatal kesehatannya, bahkan bagi penderita jantung berat bisa membuat dia meninggal di tempat. Tapi dengan adanya Cathlab Bi Plane, semua diagnosa bisa didapatkan dengan cepat dan penanganan inti masalah serangan jantung bisa langsung dilakukan saat pasien yang kolaps diterima dokter. Di mana pasien yang masuk dilakukan stabilisasi untuk diambil pengecekan darah dan dilihat denyut jantung lewat monitor. Kemudian diberikan cairan radiasi seperlunya, lantas dilakukan katerisasi atau pemasangan katerer (sebuah tabung yang dimasukkan dalam tubuh) di arteri kaki atau tangan. Tujuannya untuk melacak daerah pembuluh darah mana yang mengalami penyumbatan. Sehingga bila sudah ditemukan, tinggal dibaloon dan dipasang cincin jantungnya. Alhasil, beberapa waktu kemudian peredaran darah pasien bisa terus jalan, dan kondisinya berangsur membaik," kata DR. dr. Fathema Djan, SpBTKV, Komisaris Utama sekaligus Dokter Bedah Thoraks Kardiovaskular RS Jantung Jakarta di Rumah Sakit Jantung Jakarta, Jakarta Timur, belum lama ini.
Ditambahkannya, alat ini juga minim efek samping terutama untuk penggunaan pompa kontraksi jantung di dalamnya. Di mana kalau Cathlab biasa bisa dua sampai tiga kali kontraksi setruman, pada alat ini menjadi hanya sekali. Sehingga Cahtlab Bi Plane ini bila digunakan anak kecil dan bayi tak membahayakan fungsi ginjal dan organ lainnya. Bahkan, bagi orang dewasa pasien jantung yang sudah berat kecenderungannya ginjalnya pasti mengalami kerusakan. Namun dengan Cathlab Bi Plane ini, semua efek samping itu diminimalisir dengan efektif, waktu yang lebih pendek dan aman. Sehingga kondisi tubuh pasien jantung setelah itu bisa membaik tanpa harus ada kerusakan fungsi pada organ lain.
"Kalau Cathlab yang biasa cenderung prosedurnya banyak, berapa banyak kontraksi yang harus diberikan saat pasien jantung kolaps, sinar X-ray yang diterima tubuh. Inilah akhirnya menimbulkan diagnosa pasien jantung lama. Belum lagi dengan efek sampingnya. Tapi dengan konsep Bi Plane semua itu akan direduksi, kemudian tindakan juga jadi lebih tepat, cepat, dan efektif. Sehingga organ ginjal pasien jantung dan lainnya bisa terlindungi," terangnya. (ind)
Source : http://health.okezone.com/read/2013/07/11/482/835498/cathlab-bi-plane-tangani-pasien-jantung-lebih-cepat
