Kamis, 16 Mei 2013

Nyeri Saat Ejakulasi, Pria Waspada Kanker Prostat

PENYAKIT kanker prostat sangat menurunkan kualitas hidup kaum pria. Oleh karenanya, mengetahui gejala yang sering ditemui dan melakukan deteksi dini jadi salah satu cara menghindari risiko itu.

 
Adapun hal ini sesuai diutarakan Dr. Dr. Aru Wisaksono Sudoyo, SpPD, KHOM, FACP, pakar onkologi medik senior dari RS. Cipto Mangunkusomo. Dia menjelaskan bahwa mengetahui gejala yang biasanya ditemui penderita kanker prostat menjadi poin penting bisa mencegah risiko itu. Bila memang ditemukan, penanganan cepat pada penderita dapat meningkatkan kemungkinan hidup lebih panjang. Sehingga penderita tetap dapat melakukan aktivitasnya.
 
Lantas, apa gejala-gejala awal yang biasanya terjadi pada penderita kanker prostat? Di bawah ini beberapa keluhan awal yang biasanya dirasakan penderita kanker prostat, sebagaimana diutarakan Dr. Aru.
 
- Sering buang air kecil, terutama pada malam hari.
- Kesulitan untuk memulai buang air kecil atau menahan air seni.
- Aliran air seni lemah atau terganggu.
- Perasaan nyeri atau terbakar saat buang air kecil
- Adanya darah pada air seni atau air mani
- Adanya gangguan seksual, seperti sulit ereksi atau nyeri saat ejakulasi
- Sering nyeri atau kaku pada puggung bawah, pinggul, atau paha atas.
 
Melihat kondisi itu, Dr. Aru menganjurkan bagi pria yang sudah berusia lebih dari 50 tahun baiknya menjalani pemeriksaan Prostate Specific Antigen (PSA) dan pemeriksaan colok dubur atau Digital Rectal Examination (DRE) untuk mengecek apakah Anda mempunyai benjolan kanker prostat.

Di samping itu, apabila ada anggota keluarga yang menderita kanker prostat sebelumnya, dianjurkan menjalani skrining sejak usia 40 tahun. Menurutnya, cara ini sangat vital agar risiko tersebut tidak membebani kehidupan dan aktivitas harian kaum pria.
(tty)

http://health.okezone.com/read/2013/05/16/482/807785/nyeri-saat-ejakulasi-pria-waspada-kanker-prostat